Photo by Simon Migaj from Pexels
Oleh : Bernadetha Maria
Sadarkah kamu berapa besar dampak yang kita hasilkan dari kegiatan traveling yang sudah menjadi salah satu dari kebutuhan banyak orang?
Satu hari, saya dan beberapa teman pergi mendaki salah satu gunung yang tidak jauh dari kota tempat tinggal kami. Pagi-pagi buta saat matahari masih malu untuk bersinar kami sudah selesai berkemas dan siap untuk berangkat dengan ransel besar di pundak. Perjalanan sangat menyenangkan, menikmati pemandangan dari ketinggian dan perlahan melupakan semua kesibukan di bawah. Satu malam kami habiskan di tengah dinginnya cuaca gunung sambal ditemani wedang hangat dengan candaan ringan dari para sahabat. Tentunya semua sampah kami kumpulkan dalam satu keresek sampah yang kemudian kami bawa kembali turun untuk dibuang di tempat pembuangan sampah di pos jaga. Hal yang cukup membuat saya berpikir sejenak saat menyadari jumlah sampah yang saya dan teman-teman bawa kembali turun. Dalam satu malam, kami menghasilkan sampah sampai hampir satu kantong keresek besar. Wow.
Lalu hal tersebut membuat saya semakin peka dengan sampah yang dihasilkan setiap kali saya bepergian kemana pun, tidak hanya ke gunung. Botol shampoo, sabun, botol air mineral kemasan, bungkus makanan, tissue, tiket perjalanan, struk belanja, dan sampah-sampah lainnya satu persatu saya hasilkan selama perjalanan, lebih banyak daripada sampah yang saya hasilkan saat tidak bepergian. Hal ini membuat saya sadar bahwa kegiatan yang sering kita anggap sepele ternyata seringkali memberikan dampak yang cukup besar kepada lingkungan dan sekitar kita.
Lalu bagaimana? Apakah kita tidak boleh makan atau membeli apapun sehingga tidak perlu ada sampah yang dihasilkan?
Sampah merupakan hal yang memang tidak bisa kita hindari dari kehidupan. Setiap hari, pasti akan ada saja sampah yang kita hasilkan. Hal terbaik yang bisa kita lakukan adalah mulai dari hal kecil dan sederhana. Siapa bilang kita harus tergabung dalam forum lingkungan dalam rangka menyelamatkan bumi dan lingkungan? Hanya dengan hal sederhana seperti bawa botol minum sendiri sebenarnya kamu sudah berkontribusi untuk mengurangi jumlah sampah di bumi.
Saat bepergian, memang sangat sulit untuk kita mengurangi sampah yang kita hasilkan. Tapi bukan berarti tidak mungkin.
Here are some tips for your zero waste journey :
Photos from : Pexels
1. Bring your own reusable water bottle : selain menghemat penggunaan plastik, kamu juga bisa menghemat uang untuk membeli air minum kemasan!
2. Personal cutlery : dalam perjalanan kita sering sekali membeli makanan untuk di perjalanan yang dibungkus dengan plastik beserta sendok dan garpu plastik. Dengan membawa alat makan sendiri kita dapat mengurangi penggunaan plastik
3. Reusable shopping bag : selalu bawa tas belanja kecil di dalam koper atau travel bag akan sangat membantu apabila kalian harus membeli barang-barang saat bepergian
4. Soap & shampoo bars : Daripada membeli sabun/shampoo cair yang menggunakan kemasan botol plastik, cobalah membawa sabun/shampoo batang sendiri.
5. Cloth napkin : Cobalah perlahan mulai ganti kebutuhan tissue dengan lap kain atau sapu tangan yang bisa dibawa kemanapun kamu pergi. Sapu tangan bisa menjadi barang yang sangat berguna di perjalanan
6. And so many more! : banyak loh, hal sederhana yang sebenarnya bisa kamu lakukan untuk meminimalisir sampah dari kegiatan bepergian/traveling. Cukup mulai dari hal yang ada, tindakan yang sederhana, dan diri sendiri.